BPBD Kab Bekasi Gelar Latihan Gabungan Tanggap Darurat Bencana

BPBD Kab Bekasi Gelar Latihan Gabungan Tanggap Darurat Bencana

Kamis, 10 Maret


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar latihan gabungan simulasi tanggap darurat bencana alam, yang berlangsung di depan Kantor PDAM Tirta Bhagasasi, Jalan Kalimalang, Tegal Danas, Kecamatan Cikarang Pusat, Kamis (10/3/2022).

Cikarang, Kab Bekasi, SUARA TOPAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar latihan gabungan simulasi tanggap darurat bencana alam, yang berlangsung di depan Kantor PDAM Tirta Bhagasasi, Jalan Kalimalang, Tegal Danas, Kecamatan Cikarang Pusat pada Kamis (10/3/2022).


Latihan gabungan tersebut diikuti oleh personil BPBD Kabupaten Bekasi bersama BASARNAS, Polres Metro Bekasi, Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, perangkat daerah terkait dan para relawan kebencanaan.


Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi mengatakan, pentingnya kesiapsiagaan semua elemen masyarakat dalam menghadapi terjadinya bencana alam.

"Karena tanggap bencana bukan hanya tanggungjawab aparat pemerintah maupun petugas, tapi menjadi tanggung jawab kita bersama," ujarnya.

Menurutnya, simulasi tanggap darurat bencana ini perlu dilakukan sebagai antisipasi kemungkinan terjadinya bencana alam.

"Kita juga harus melakukan deteksi dini terhadap terjadinya bencana alam, sebagai langkah antisipasi, agar kita dapat melakukan penanganan dengan baik," katanya.

Sekda menyebutkan, latihan-latihan simulasi tanggap bencana harus terus dilakukan agar aparat pemerintah maupun masyarakat dan para relawan lebih siap dalam menghadapi bencana alam.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Bekasi, Henri Lincoln mengatakan, latihan gabungan simulasi tersebut dirangkaikan dengan acara sosialisasi dan simulasi evakuasi korban banjir.

"Materi yang disampaikan diantaranya, pengelolaan posko tanggap darurat, kajian dan data kebencanaan, managemen distribusi logistik pada saat tanggap darurat, latihan pertolongan pertama gawat darurat dan latihan penyelamatan korban bencana banjir," terangnya. (Adv/Red). 
 

TerPopuler