Di Musrenbang, Camat Tamsel Komitmen Kurangi Penggunaan Plastik Dan Usulkan Pembentukan badan Jalan Kali Jambe


 

Di Musrenbang, Camat Tamsel Komitmen Kurangi Penggunaan Plastik Dan Usulkan Pembentukan badan Jalan Kali Jambe

Selasa, 11 Februari
Camat Tambun Selatan (Junaefi) saat menyerahkan daftar usulan Musrenbang TA. 2021 kepada (H. Uju) Setda Kabupaten Bekasi. Selasa (11/2/2020)

Tambun Selatan, Bekasi, SUARATOPAN - Di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Tambun Selatan. Yang kembali dibuka Setda Kabupaten Bekasi H. Uju, pada Selasa pagi (11/2) yang dilaksanakan di Perumahan Dukuh Bima Buana, Desa Lambangsari, berbeda dengan Musrenbang Kecamatan lainnya.

Pada musrenbang Tambun Selatan ini, tidak terlihat penggunaan air kemasan (botol/gelas), sebab penggunaannya dipandang dapat menyebabkan sampah. Dan Tambun Selatan sendiri telah menerapkan (komitmen) menciptakan prilaku ramah lingkungan.

"Kita ingin berbeda dengan acara yang digelar pada tempat lain. Tambun Selatan sendiri telah berkomitmen untuk mengurangi penggunaan plastik, sehingga kami tidak menyediakan kemasan botol atau gelas plastik yang akan menjadikan sampah berlebih," kata Camat Junaefi dalam pembuka sambutannya di depan para Dewan, Setda, maupun Muspika yang hadir.

Junaefi sendiri, mengajak semua terlibat untuk ikut mengurangi penggunaan plastik kemasan dengan mengantikannya menggunakan tempat minum (tumblr). Sehingga program yang telah dilaksanakan akan berpadu dengan program Bupati Bekasi "Bekasi Baru Bekasi Bersih".

Dan, lanjut Junaefi, program tersebut sudah diterapkan di Sekolah dan Desa di wilayahnya. Sehingga diharapkan dapat mengurangi beban hasil sampah yang selama ini menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir.

"Selain program tersebut, kami sengaja ajak musrenbang ditempat persis samping kali jambe yang viral meluap setinggi 2 meter pada banjir awal tahun kemarin. Dan kami masukan usulannya di 2021, pada program normalisasi dan pembentukan jalan sepanjang kali jambe ini, dengan tujuan dapat memantau sampah dan kebersihan sepanjang kali jambe," ungkapnya. 
Kemudian, jelas Junaefi, untuk mengacu pada program Kabupaten Bekasi "Peningkatan Kualitas SDM, Pelayanan Publik dan Infrastruktur Teritegrasi yang Berwawasan Lingkungan", pihaknya pada usulan musrenbang tahun 2021, dan juga kembali mendorong usulan pada tahun sebelumnya yang belum terlaksana. Sehingga diharapkan pada usulan dengan sekala prioritasnya dapat terealisasi sesuai harapan masyarakat khususnya Tambun Selatan.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Uju mengapresiasi adanya komitmen pengurangan sampah plastik yang ada di Kecamatan Tambun Selatan. “Saya mengapresiasi pengurangan sampah plastik disini, karena sudah adanya komitmen yang kuat baik di setiap desa maupun di setiap sekolah yang ada,” kata Uju.

Uju mengatakan masalah sampah di Kabupaten Bekasi memang sudah menjadi perhatian Pemkab Bekasi, dirinya mengatakan volume sampah di Kabupaten Bekasi sendiri sudah memasuki kategori darurat.

“Satu hari total sampah hampir mencapai 2.000 ton. Tetapi dalam 1 hari Pemkab hanya mampu mengangkut 800 ton sampah. Lalu sisa sampah lainnya kemana? Disungai? Dijalan? Atau dimana? Ini yang menjadi perhatian kami,” ucap Uju

Uju menambahkan, mengingat Kecamatan Tambun Selatan merupakan Kecamatan dengan penduduk terbanyak se- Kabupaten Bekasi, Sekda berharap usulan-usulan yang menjadi prioritas terutama dalam hal lingkungan dapat diwujudkan bersama guna membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik lagi.

Diakhir acara, Sekretaris Daerah didampingi Camat Tambun Selatan memberikan tumblr minuman kepada beberapa perwakilan siswa sekolah guna menguatkan komitmen dalam mendukung pengurangan sampah plastik.

Diketahui, Kecamatan Tambun Selatan merupakan Kecamatan penutup dalam rangkaian kegiatan musrenbang Tingkat Kecamatan Tahun Anggaran 2021 yang sudah berlangsung sejak Januari lalu. (YH/Red).

TerPopuler