Gerakan Gemar Konsumsi Protein Hewani Distannak Kab. Bekasi Bantu Warga Pelosok


 

Gerakan Gemar Konsumsi Protein Hewani Distannak Kab. Bekasi Bantu Warga Pelosok

Rabu, 28 Agustus
Kepala Bidang Peternakan Deddy H. di kantor Dinas Peternakan Kabupaten Bekasi, Rabu (28/8/2019)
Cikarang, Bekasi, SUARATOPAN.COM -Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Kabupaten Bekasi gelorakan gerakan gemar konsumsi gizi hewani dengan bantu warga pelosok untuk mendapat konsumsi hasil peternakan (susu, telur dan sosis) sebagai asupan gizi bagi anak, sebab pentingnya kandungan protein hewani untuk tumbuh kembang anak di wilayah tersebut. Sehingga dalam gerakan konsumsi hasil ternak dapat dinikmati secara merata hingga pelosok desa, sebagai upaya Distannak melalui program Bidang Peternakan diketahui dan dirasakan masyarakat umum Kabupaten Bekasi.

Hal itu, dilakukan Distannak kepada siswa/i SD, di 3 (tiga) Sekolah Dasar wilayah Kecamatan Cabang Bungin belum lama ini. Gerakan itu, dalam rangka menindak lanjuti program Kementerian Pertanian (Kementan) tentang pencanangan Hari Minum Susu Nasional (HMSN). Yang mana gerakan dan pencanagan tersebut terealisasikan setiap tahunnya.

Kepala Bidang Perternakan pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bekasi, Deddy H., pihaknya terus selalu berupaya dalam program maupun pencanangannya yang rutin dilakukantiap tahun tersebut.


Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bekasi, saat melakukukan kegiatan gemar minum susu di Kecamatan Cabang Bungin, beberapa waktu lalu. 
"Pencanang gemar minum susu ini setiap tahunya terus kita kembangkan, contoh, di 3 (tiga) SD tahun 2019 ini, dilakukan dengan memberikan bantuan sejumlah 600 kotak susu yang diminum secara bersamaan dan diberikannya langsung susu bubuk ukuran 400 gram kepada masing-masing anak untuk dibawa pulang," terang Deddy kepada suaratopan.com diruang kerjanya, Rabu (28/8).

Menurut Deddy, tiga Sekolah Dasar (SD) yang menjadi sasaran program minum susu. Selain diminum, susu bubuk yang diberikan juga untuk diminum dirumah pada masing-masing anak. "Kita berikan langsung di Sekolah, satu kotak/gelas diminum secara bersamaan, lalu kita berikan juga susu bubuk 400 gr untuk dibawa pulang," katanya.

"Susu itu kan selain murah dan mudah didapat juga mengandung zat-zat yang baik buat tubuh kita. Apalagi kalau kita konsumsi setiap hari, bisa membantu kinerja otak secara drastis, bisa membantu buat anak-anak jadi pintar, dan punya tulang yang kuat,” jelasnya.

Dikatakan Deddy, selain konsumsi susu,  asupan gizi protein hewani anak-anak juga harus diperhatikan seperti telor, daging dan lainnya. "Kita juga ada program P2WKSS kan, jadi bagi ibu-ibu harus lebih kreatif dan inovatif jika anak susah makan telor atau daging kan bisa diolah dengan berbagai aneka ragam makanan yang tidak terlihat lagi bentuk aslinya," ujarnya.

Selain program tersebut, pihaknya akan memberlakukan pada setiap pasar tidak ada yang menjual hewan atau unggas yang masih hidup, pasalnya resiko akan penularan penyakit yang dibawa oleh unggas dapat menyebar dan mencemari makanan yang ada dipasar.

Oleh karenanya kedepan akan membuat pasar hewan yang jauh dari wilayah padat pemukiman sehingga dapat dipastikan kebersihan dan kenyamanan masyarakat tetap terjaga.

Dirinya berpesan kepada setiap keluarga di Kabupaten Bekasi dapat menerapkan setiap hari untuk menyempatkan minum susu dan memenuhi kebutuhan pokok protein hewani terutama bagi anak-anak yang masih dalam tahap pertumbuhan. (Adv/ST). 

TerPopuler