 |
| M. Said Ketua LGK saat meninjau lokasi 3 rumah warga yang terbakar dan rencana bakal direhab tim LGK beberapa hari kedepan |
Bekasi, SUARATOPAN - Musibah kebakaran tiga rumah yang terjadi di Jalan Masjid Al-Iklas RT 03/10, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi langsung mendapat perhatian dari Laskar Gerakan Kebaikan (LGK).
Dalam perhatian yang bakal langsung dilakukan dengan memberikan bantuan terhadap bangunan tersebut, ditunjukan dengan rencana pembangunan bangunan yang ludes terbakar akibat ulah anak berkebutuhan khusus saat asik bermain korek gas.
LGK pimpinan M. Said atau yang akrab disapa Cemong berencana akan merehab tiga bangunan tersebut, yang dimulai pada, Sabtu 12 Juni 2021 mendatang.
Ditemui di lokasi bangunan yang hangus terbakar, Said selaku pimpinan LGK sengaja datang meninjau kondisi bangunan. Tujuannya kata dia, guna persiapan rencana pembangunan rumah masing-masing milik Adus, Bu Atik dan Uca.
"Kedatangan saya bersama anggota LGK guna meninjau langsung kondisi bangunan, karena lusa rehab 3 bangunan ini akan dimulai tim dari LGK," ujar politisi PPP Jawa Barat tersebut.
Dikatakannya, selain rasa kemanusiaan, LGK memang berdiri guna melaksanakan kegiatan kebaikan antar sesama. Terlebih, bangunan ini ludes terbakar," tutur Cemong.
Diberitakan sebelumnya, tiga bangunan di Jalan Masjid Al-Ikhlas RT 03, RW 10, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi ludes terbakar, Rabu (9/6).
Api diduga kuat berasal dari korek gas yang dimainkan dua bocah berkebutuhan khusus. Api lebih dulu membakar rumah dua bocah tersebut.
Kapolsek Bekasi Kota Komisaris Polisi Armayni mengatakan, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 10.45 WIB. Ada tiga bangunan rumah yang terbakar.
"Kami mendapat informasi, kalau di RT 03 sedang terjadi kebakaran, dugaan sementara api berasal dari mainan korek api dari dua bocah yang ada di lokasi," katanya.
Dalam insiden ini, kata dia, tidak menimbulkan korban jiwa. Dua bocah itu pun selamat setelah keluar dari dalam rumah. Untuk menjinakkan api, sebanyak enam unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. "Alhamdulillah, api bisa dipadamkan, korban jiwa juga tidak ada," katanya. (Sap).