Dandim 0509 Kab Bekasi Sambangi Penderita Sindrom Cerebal Palsy


 

Dandim 0509 Kab Bekasi Sambangi Penderita Sindrom Cerebal Palsy

Sabtu, 14 Mei

Dandim 0509/Kabupaten Bekasi bersama Pemerintah Kecamatan Cibitung dan pihak terkait lainnya mengunjungi dan membantu pengurusan dokumentasi kependudukan terhadap kakak beradik yang menderita Cerebral Palsy di Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Jum'at (13/05/22).

Kabupaten Bekasi, SUARA TOPAN - Komandan Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, Letkol Inf M. Horison Ramadhan bersama Pemerintah Kecamatan Cibitung dan pihak terkait, mengunjungi kakak beradik yang menderita lumpuh otak atau Cerebral Palsy di Desa Wanajaya Kecamatan Cibitung, pada Jumat (13/05/22).

Camat Cibitung, Encun Sunarto mengatakan, Pemerintah Kecamatan Cibitung akan berupaya membantu kakak beradik bernama Krisna Bayu (23) dan Bima (16) dalam kepengurusan dokumen kependudukan yang akan berfungsi sebagai syarat pengurusan kepentingan lainnya.

"Iya hari ini bersama Dandim 0509/Kabupaten Bekasi kita menjenguk anak-anak kita ini, setelah itu hari ini juga akan kita bantu dan lakukan pendampingan untuk mengurus surat dokumentasi kependudukan," ucap Encun.

Encun menjelaskan, pendampingan tersebut merupakan tindak lanjut dari Pemerintah Kecamatan Cibitung setelah melakukan penjemputan terhadap Krisna Bayu yang usianya menginjak 23 tahun untuk melakukan perekaman e-KTP di kantor kecamatan. 

"Jadi tujuan dari pembuatan e-KTP ini nantinya sebagai modal untuk mengurus Jamkesda atau BPJS Kesehatan, jadi yang bersangkutan kedepan dapat mengikuti program fasilitas kesehatan untuk berobat," katanya.

Senada dengan itu, Sekretaris Camat Cibitung, Dodi Supriadi menambahkan, Pemerintah Kecamatan Cibitung juga menjalin koordinasi dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan dan Pekerja Sosial Masyarakat Kecamatan Cibitung untuk membantu proses pengurusan Jamkesda.

Kedepan pihaknya juga akan membantu pengurusan dokument kependudukan terhadap Bima yang usianya saat ini masih 16 tahun.

"Kita telah melakukan komunikasi dengan pihak lainnya untuk membantu pengurusan Jamkesda atau BPJS jadi semuanya sebisa mungkin akan kita bantu. Kita juga akan memantau adiknya sehingga jika usianya sudah cukup maka akan kita bantu lagi kepengurusan dokumentasi yang dibutuhkan," ujarnya. (*). 
 

TerPopuler