Plt Bupati Bekasi Dampingi Gubernur Cek Pelayanan RSUD

Plt Bupati Bekasi Dampingi Gubernur Cek Pelayanan RSUD

Rabu, 26 Januari

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil didampingi Plt Bupati Bekasi, Akhmad Marjuki saat meninjau kesiapan RSUD Kabupaten Bekasi, Rabu (26/1/2022).

Kabupaten Bekasi, SUARA TOPAN - Plt. Bupati Bekasi, Akhmad Marjuki, mendampingi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meninjau kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi dalam menghadapi Covid-19 varian Omicron.


Dalam kegiatan tersebut turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr. Sri Enny Mainarti, dan Plt. Direktur RSUD Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah.


Setelah dilakukan peninjauan, Plt. Bupati menyampaikan bahwa, RSUD Kabupaten Bekasi dinilai telah siap, baik dari sisi peralatan, ketersediaan oksigen dan tempat tidur, maupun dari sisi tenaga kesehatan apabila ada peningkatan kasus Covid-19 terutama varian Omicron di Kabupaten Bekasi.


"Baru saja saya mendampingi Gubernur Jawa Barat untuk meninjau secara langsung kesiapan RSUD Kabupaten Bekasi jika ada peningkatan kasus Covid-19. Alhamdulillah secara keseluruhan kami sudah siap," ucapnya saat diwawancarai pada Rabu, (26/1/2022).


Ia menambahkan bahwa, Pemkab Bekasi telah menyiapkan tempat karantina khusus bagi masyarakat atau tenaga kerja asing yang baru saja tiba dari luar negeri untuk menghindari masuknya varian Omicron di Kabupaten Bekasi.


"Hotel karantina untuk warga yang datang dari luar negeri ada dan sudah terisi, tapi masih karantina biasa, bukan kasus Omicron," tambahnya.


Lebih lanjut, ia berharap agar masyarakat dapat melaksanakan vaksinasi dan tetap menjaga protokol kesehatan dengan baik agar tidak ada peningkatan kasus Covid-19 terutama varian Omicron di Kabupaten Bekasi.


"Kita tingkatkan vaksinasi dan tetap jaga protokol kesehatannya supaya tidak ada peningkatan kasus baik yang Omicron atau bukan.” harapnya.


Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjelaskan bahwa dirinya telah melakukan pemeriksaan pada berbagai rumah sakit di Jawa Barat sebagai bentuk antisipasi apabila ada peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron.

Menurutnya, RSUD Kabupaten Bekasi telah memiliki prosedur yang baik dengan menjadikannya sebagai rumah sakit khusus Covid-19 jika ada peningkatan kasus yang signifikan.


"Saya datang ke berbagai rumah sakit di Jawa Barat untuk pemanasan atau persiapan jaga-jaga jika kasusnya tinggi lagi. Saya melihat rumah sakit yang istimewa karena jika kasusnya sangat banyak rumah sakit ini sudah punya prosedur akan diubah 100% sebagai rumah sakit khusus Covid-19," tuturnya.


Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa Provinsi Jawa Barat telah siap dalam mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 varian Omicron pasca libur Natal dan Tahun Baru. Ia yakin peningkatan kasus yang mungkin terjadi tidak akan lebih parah apabila dibandingkan dengan peningkatan kasus di tahun sebelumnya.


"Jadi intinya Jawa Barat sangat siap dalam mengantisipasi jika ada kenaikan pasca Nataru dan kenaikan kasus Omicron. Jika kita bicarakan secara ilmiah, saya nyatakan tidak akan lebih parah dari tahun lalu, karena tahun lalu juga vaksinasi kita masih rendah." tandasnya. (Red). 

TerPopuler