Kabupaten Bekasi, SUARA TOPAN - Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Ida Farida, meminta seluruh perangkat daerah dapat cepat merespons setiap aduan masyarakat dan bekerja secara solid untuk memberikan pelayanan publik yang transparan dan memuaskan. Hal ini disampaikannya saat menghadiri Rapat Koordinasi SP4N-LAPOR, LAPOR-AA, dan PPID, bertempat di Aula KH. Noer Ali, Gedung Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, pada Kamis (30/10).
Dalam arahannya, Pj. Sekda menegaskan agar seluruh perangkat daerah tidak hanya memahami materi sosialisasi saja, tetapi juga segera mengimplementasikannya dalam tugas sehari-hari. Terapkan respons cepat terhadap laporan dan pertanyaan masyarakat sebagai wujud pelayanan publik yang tanggap dan berkualitas.
“Semua peserta bisa mengikuti sosialisasi ini dengan baik, lalu langsung mengimplementasikan terhadap tugas pokok dan fungsi masing-masing, cepat respon, menjawab setiap permasalahan dan semua pertanyaan yang disampaikan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mendorong pembentukan tim yang kuat di setiap perangkat daerah untuk memastikan setiap laporan masyarakat dapat ditindaklanjuti dengan baik dan tepat waktu. Ia juga menyoroti pentingnya peran tim SP4N-LAPOR dan para admin perangkat daerah dalam mempercepat proses penyampaian informasi publik.
“Buat tim yang kuat di masing-masing perangkat daerah agar semua pertanyaan masyarakat bisa terjawab dengan baik. Ada target waktu maksimal empat hari untuk menjawab, agar tidak ada informasi yang tersumbat,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Pj. Sekda juga mengingatkan bahwa keberhasilan pelayanan publik tidak diukur dari penghargaan semata, tetapi dari sistem kerja yang konsisten dan kolaboratif. Menurutnya, jika semua perangkat daerah memiliki sistem yang baik dan tim yang solid, maka setiap persoalan pelayanan publik dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat.
Ia memberikan apresiasi kepada perangkat daerah yang telah menunjukkan kinerja responsif dan cepat menyelesaikan laporan masyarakat. Selain itu, ia juga mengingatkan bagi yang masih rendah tingkat penyelesaiannya untuk segera memperbaiki kinerja karena tugas utama ASN adalah melayani publik dengan penuh tanggung jawab.
“Saya berikan apresiasi bagi yang sudah responsif, tolong pertahankan. Tapi yang masih rendah, tolong sadar, kita ini pelayan masyarakat. Kerjakan dengan benar karena apapun yang kita lakukan akan dimintai pertanggungjawaban,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, menegaskan bahwa peningkatan kualitas dan kecepatan penyelesaian laporan pengaduan masyarakat menjadi prioritas utama Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang terbuka dan partisipatif. Adapun sistem SP4N-LAPOR, LAPOR-AA, dan PPID merupakan tiga kanal utama yang menjembatani komunikasi antara masyarakat dan pemerintah daerah. Melalui kanal tersebut, masyarakat dapat menyampaikan aspirasi, pengaduan, maupun permintaan informasi dengan lebih mudah dan terukur.
“Kami harapkan partisipasi aktif dari seluruh perangkat daerah dalam menindaklanjuti pengaduan masyarakat baik melalui SP4N-LAPOR maupun LAPOR-AA, serta dalam meningkatkan pelayanan informasi publik,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas perangkat daerah agar sistem informasi publik berjalan efektif agar Pemerintah Kabupaten Bekasi dapat mempertahankan predikat sebagai Kabupaten Informatif di tahun 2025 ini dan tahun-tahun berikutnya. Pihaknya akan terus berkomitmen dalam memperkuat kapasitas sumber daya manusia, memperbarui infrastruktur digital, serta memastikan seluruh aduan dan permintaan informasi publik diselesaikan dengan cepat dan tepat sasaran.
“Dengan kolaborasi yang kuat antarperangkat daerah, saya yakin Kabupaten Bekasi bisa mempertahankan bahkan meningkatkan predikat sebagai kabupaten yang informatif di tahun 2025 dan tahun-tahun mendatang,” tutupnya.
Kegiatan tersebut dihadiri jajaran perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi, dan diisi dengan paparan narasumber dari Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat. (*).
Pj Sekda Ida Farida Tekankan Respons Cepat dan Sinergi Tim Perangkat Daerah dalam Pelayanan Publik

