CV. Jon & co, Kerjakan Jaling Permata Regency Curang Dan Asal, PPK Minta Dihotmix

CV. Jon & co, Kerjakan Jaling Permata Regency Curang Dan Asal, PPK Minta Dihotmix

Sabtu, 14 Desember
Tampak Jaling Jln. Durian II Perum Permata Regensi RT 001/022, Wanasari, Cibitung yang digenangi air pasca hujan.
Cibitung, SUARATOPAN - Pekerjaan Peningkatan jalan lingkungan Jln. Durian II Perumahan Permata Regency RT 001/022 Wanasari Cibitung oleh CV. Jon & co terlihat asal-asalan (retak, patah, dan air menggenang), sehingga plastik sheet pun terlihat dalam finishing hasil pekerjaannya.

Namun ironisnya, Jalan lingkungan (jaling) yang baru dua pekan itu, saat dilakukan Coredrill hingga mencapai tebal 20 CM. Sehingga menjadi tanda tanya publik dan social control (media) yang diduga pelaksana melakukan kecurangan.

Tampak jalan retak, patah, tergenang air dan plastik sheet terlihat, namun hasil coredrill tebal hingga 20CM. 
Dikatakan, Budi Setiawan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di ruang kerjanya, bahwa pihaknya tidak akan membayar hasil pekerjaan yang tidak sesuai dengan komitmen. Namun, pihaknya pun memberikan toleransi, agar kontraktor segera menambahkan pekerjaan dengan menghotmix permukaan jalan yang retak-retak, terlihat tiga titik plastik sheetnya dan cenderung cekung ditengah yang mengakibatkan genangan air.

"Kami akan lakukan pemotongan kalau pekerjaan tidak maksimal. Namun, karena belum dibayarkan dan masih ada waktu pemeliharaan, agar pelaksana menghotmixnya, sehingga yang retak, terlihat plastik dan cekung ditengah menjadi rata sesuai harapan," ungkap Budi Setiawan Kepala Bidang Perumahan selaku PPK. Jum'at (13/12/2019).

Pihaknya meminta kepada Enek selaku pelaksana saat dipanggil diruangannya dan disaksikan para awak media ini, dalam waktu dekat ini agar pengaspalan (hotmix) segera dilakukan, karena dikejar waktu sebelum dilakukannya pencairan.

"Kami minta untuk menjaga kualitas hasil dan memberikan kepuasan kepada masyarakat, agar pengaspalan segera dilaksanakan. Sekarang ini kita harus berpacu dengan waktu, karena tinggal beberapa hari lagi," tungkasnya. (YH/Red).



TerPopuler